Sunday, July 03, 2011

Pilih Kaya atau Miskin?

Pasti jawabannya ingin kaya. Tapi, pernahkah berpikir bagaimana agar menjadi kaya? Tidak ada orang tiba-tiba langsung kaya (mendadak). Kalau ada, saya ingin tahu siapa orang kaya yang mendadak itu?

Membaca sejumlah kisah orang-orang kaya yang ditulis berbagai media, terdapat banyak kesamaan di sana. Di antaranya adalah mereka berjuang menjadi kaya dimulai dari hal yang kecil.

Biasanya mereka (orang-orang kaya,red) adalah para pengusaha. Bukan dari kalangan pejabat pemerintahan (eksekutif, legislatif atau yudikatif). Usaha mereka beragam. Banyak sekali yang menarik dipelajari dan diambil hikmahnya.

Saya sering membaca kisah-kisah mereka yang sukses. Tapi, tidak hanya sukses yang diceritakan. Ada pula kisah keprihatinan karena bangkrut sampai usahanya gagal berkali-kali. Bagi saya menarik sebagai bahan pembelajaran untuk saya ke depannya, jika saya terjun seperti mereka.

Berani!?
Sekarang tantangannya adalah apakah berani memilih jalan seperti mereka mulai sekarang? Jujur saya belum berani. Secara mental saya belum terlatih seperti mereka yang barangkali sudah lama bergelut di bidangnya masing-masing. Bahkan, mungkin ada di antara mereka mendapat didikan dari orangtuanya sejak kecil untuk belajar mengenal dan mengelola bisnis. Saya salut kepada mereka.

Tapi tidak ada yang tidak mungkin selama kita mau berusaha. Di dalam bisnis tidak mengenal usia. Muda maupun tua sama-sama bersaing sehat 'merebut' pasar. Tinggal bagaimana teknik dan strateginya. Ada ilmu dan ada pengalaman akan sangat menentukan proses bisnis yang diinginkan.

Selain usaha, perlunya dibarengi dengan do'a. Inilah salah satu yang menguatkan mental dan spiritual bahwa kita tahu yang mengatur rezeki adalah Allah Subhanahu wa ta'ala. Jadi, ikhtiar sudah, hasilnya serahkan kepadaNYA.

1 comment:

Diova said...

mari menjadi kaya. kaya hati supaya bisa jadi orang baik hati ;). trus kaya iman biar dibilang beriman eh oh. hehe.. Kaya uang biar bisa di bilang punya uang hehehe.